Saat Hujan Turun (23rd of December 2010)

oleh : Yuli Yuliani

Saat rintikan hujan membasahi tanah sore ini
Kucium baunya, dan kurasakan dinginnya saat itu
Menatap setiap tetesan air hujan itu menyejukkan
tapi tidak dengan intuisiku...
Kesana hanya bahan cemooh
Saat pikiran buntu oleh pikiran dan perasaan
Saat itu kurasakan jatuh dengan sakit yang sangat
Menjauhkan nurani dari logika
Saat itulah saat aku menjagamu
menjaga perasaan yang tak ada...

Menghilang dalam kekosongan
saat aku menatap hujan, aku tak dapat menatapmu
merasakan hangatnya sinar yang berpendar darimu
saat hujan itu ada kau menghilang
melenyapkan anganku untuk meraihmu
bahkan setiap kutahu itu terjadi
Intuisi menerbangkanku ketahun lampau
Saat Matahari itu masih disini, Bersama dengan bintang yang berpijar... terang
menatapmu hangat dan menenteramkan
kini... Tak ada satupun tentangmu disini
hanyalah kenangan yang abadi

Kenapa saat hujan turun kau menghilang?
Dingin...
Seolah enggan menyapaku lagi...
Saat hujan turun aku menunggumu
Menyapaku lagi saat Matahari kembali muncul dengan jumawanya
karena Matahari itu...
Saat hujan turun....

Komentar